MARKETING

MARKETING
X BDP

Rabu, 14 Agustus 2019



PENGERTIAN MARKETING
   Apa yang dimaksud dengan marketing?
    Pengertian Marketing adalah suatu rangkaian kegiatan yang bertujuan untuk memasarkan produk, baik barang ataupun jasa, dengan berbagai cara agar produk tersebut disukai dan digunakan oleh khalayak luas.
Ada juga yang menyebutkan pengertian marketing adalah perpaduan berbagai aktivitas yang saling terkait dimana tujuannya untuk mengetahui kebutuhan konsumen atau pasar. Dengan adanya informasi tersebut maka perusahaan dapat menciptakan atau mengembangkan suatu produk, harga, pelayanan, dan promosi agar kebutuhan pasar tersebut terpenuhi dan perusahaan mendapatkan keuntungan.
Dapat dikatakan marketing adalah penghubung antara produsen dengan konsumen pada suatu pasar. Artinya, kegiatan marketing tidak hanya terbatas pada pemasaran saja, namun juga termasuk semua strategi yang bertujuan untuk memberikan kepuasan kepada konsumen.
Sesuai dengan pengertian marketing di atas, beberapa fungsi marketing adalah sebagai berikut:

1. Fungsi Pertukaran

Melalui kegiatan marketing, maka barang dapat dikenal dan diminati oleh suatu pasar. Dalam hal ini fungsi pertukaran adalah pembelian produk yang dilakukan konsumen dengan menukar uangnya dengan produk yang ditawarkan.

2. Fungsi Distribusi Fisik

Produk yang dihasilkan oleh produsen tentunya tidak langsung tiba di depan konsumen begitu saja, ini melalui proses distribusi. Distribusi fisik melalui berbagai proses, mulai dari pengambilan, klasifikasi, penyimpanan, packing, hingga pengiriman ke lokasi terdekat dengan konsumen.

3. Fungsi Perantara

Kegiatan marketing juga berfungsi sebagai perantara antara produsen dengan konsumen. Fungsi perantara ini dilakukan dengan berbagai cara, misalnya melalui pencarian informasi, pembiayaan, klasifikasi produk, dan lain-lain.
Secara garis besar, tiga poin di atas merupakan fungsi utama dari marketing. Selain itu, beberapa fungsi lain dari kegiatan marketing adalah sebagai berikut:
  • Berfungsi sebagai sales, yaitu aktivitas penjualan produk yang menghasilkan keuntungan bagi perusahaan.
  • Berfungsi sebagai alat promosi, yaitu aktivitas memperkenalkan suatu produk atau perusahaan kepada khalayak luas dengan tujuan agar produk atau perusahaan tersebut diminati oleh masyarakat.
  • Berfungsi untuk riset dan pengembangan, yaitu proses marketing yang menyerap berbagai informasi bermanfaat mengenai tanggapan masyarakat terhadap produk sehingga perusahaan dapat melakukan peningkatan kualitas produk di masa depan.
  • Berfungsi untuk mewujudkan konsep marketing communication, yaitu peran marketing dalam menjalin hubungan baik dengan masyarakat atau perusahaan lain.

CONTOH SOAL PILIHAN GANDA ANALISA PASAR



CONTOH SOAL ANALISA PASAR


1.  Ruang lingkup riset pemasaran meliputi....
a.    penentuan karakteristik pasar.
b.    pengukuran potensi pasar.
c.    analisis pangsa pasar.
d.    analisis penjualan.
e.    semua jawaban benar.

2.  Perusahaan yang menghimpun informasi tentang konsumen dan perdagangan secara periodik untuk kemudian menjualnya kepada kliennya, dikenal sebagai perusahaan ....
a.    sindikat jasa riset.
b.    riset pemasaran menurut pesanan.
c.    riset pemasaran khusus.
d.    sindikat riset khusus.
e.    jasa riset khusus.

3.  Riset pemasaran dimaksudkan untuk memahami ... dengan lebih baik.
a.    calon pelanggan.
b.    usaha-usaha pesaing.
c.    masalah pemasaran.
d.    pemasaran barang/jasa.
e.    penjualan.

4.    Ada lima konsep yang mendasari suatu strategi pemasaran, yaitu:
a.       Segmentasi pasar
b.      Penentuan posisi pasar (market positioning).
c.       Strategi memasuki pasar (market entry strategy).
d.      Strategi marketing mix.
e.       Jawaban a, b, c dan d benar.

5. Segmentasi pasar merupakan dasar untuk mengetahui bahwa setiap pasar itu terdiri atas beberapa segmen yang berbeda-beda.  Dalam setiap segmen terdapat pembeli-pembeli yang mempunyai ....
a.       Kebutuhan (needs) yang berbeda-beda.
b.      Pola pembelian yang berbeda-beda.
c.       Tanggapan yang berbeda-beda terhadap berbagai macam penawaran.
      d.      Jawaban a dan b benar.
e.      Jawaban a, b dan c benar.

6.   Tidak ada satupun perusahaan yang dapat mencapai pasar dengan memuaskan ….
a.    Semua pembeli.
b.    Pemiliknya.
c.    Pemasoknya.
d.    Distributornya.
e.    Pemerintah daerahnya.

7.   Dasar-dasar yang dapat dipakai untuk segmentasi pasar adalah faktor….
a.    Demografi.
b.    Geografis.
c.     Sosiologis.
d.    Psikologis.
e.    Jawaban a, b, c dan d benar semua.

8.  Faktor demografis segmentasi pasar dapat berupa unsur….
a.    Umur.
b.    Jenis kelamin.
c.    Agama.
d.    Jawaban a dan b.
e.    Jawaban a, b, dan c benar.

9.  Ada syarat-syarat agar kegiatan segmentasi pasar kita efektif (berhasil), yaitu:
a.      Measurability.
b.     Accessibility.
c.      substantiality.
d.     Jawaban a dan c benar.
e.     Jawaban a, b dan c benar.

10. Marion Harper mengatakan bahwa mengelola bisnis dengan baik adalah mengelola masa depan, dan mengelola masa depan adalah ....
a.    membuat rencana.
b.    belajar sungguh-sungguh.
c.    membeli saham.
d.    menuntut ilmu setinggi mungkin.
e.    mengelola informasi.
   
11.  Manajemen (pengelola) perusahaan/organisasi harus selalu mengembangkan dan memelihara sistim informasi serta  mempunyai keterampilan untuk melaksanakan ….
a.    riset pemasaran.
b.    penjualan.
c.    rencana kerja.
d.    pengamatan perusahaan dan pesaing.
e.    wawancara dengan pelanggan.

12. Sepanjang sejarah perusahaan-perusahaan, manajemen telah mencurahkan sebagian besar perhatiannya untuk mengelola manusia, modal, material, dan mesin, tetapi melupakan unsur penting yang kelima yaitu ....
a.    pelanggan.
b.    pinjaman dari bank.
c.    informasi.
d.    pasar produknya,
e.    relasi bisnis.

13.  Perkembangan pemasaran dari usaha yang tadinya bersifat lokal ke regional/nasional bahkan internasional perlu didukung oleh ....
a.    modal yang besar.
b.    pegawai yang banyak.
c.    informasi yang akurat.
d.    penjualan yang tinggi.
e.    data masa lalu.

14.  Suatu perusahaan seharusnya mempunyai struktur yang berlanjut dan saling berkait dari orang, peralatan dan prosedur yang ditujukan untuk mengumpulkan, menyaring, menganalisis dan membagikan informasi yang spesifik, tepat waktu dan cermat untuk digunakan oleh manajemen pemasaran, dikenal sebagai....
a.    sistim informasi perusahaan.
b.    sistim manajemen usaha.
c.    manajemen informatika.
d.    teknologi informasi pasar.
e.    sistim informasi pemasaran.

15.  Riset pemasaran adalah salah satu dari empat komponen ....
a.    sistim informasi perusahaan.
b.    sistim manajemen usaha.
c.    manajemen informatika.
d.    teknologi informasi pasar.
e.    sistim informasi pemasaran.

CONTOH SOAL ANALISA PASAR





CONTOH SOAL TENTANG ANALISA PASAR



 1. Coba jelaskan apa yang dimaksud analisa, riset, pasar dan analisa riset pasar? dan cari referensi dari buku       lain tentang analisa, riset, pasar dan analisa riset pasar.

Jawaban:  Analisa adalah suatu kegiatan untuk mencermati dan mengamati secara terperinci sesuatu objek dengan cara menguraikan unsurunsur pembentuknya atau penyusunnya untuk di kaji lebih lanjut. Sesuatu objek adalah produk dan data calon pelanggan berupa prilaku, keinginan dll yang berhubungan dengan produk dan layanan.  Riset adalah suatu proses investigasi yang dilakukan secara aktif, teliti, tekun, dan sistematis, bertujuan untuk menemukan, menginterpretasikan atau menafsirkan, dan merevisi atau menelaah yang baik dan yang buruk data atau informasi.  Pasar adalah salah satu dari berbagai alur yang beraturan (sistem), institusi atau lembaga, prosedur, hubungan sosial dan infrastruktur (tempat) dimana usaha menjual barang, jasa dan tenaga kerja untuk orang-orang dengan imbalan uang.  Analisa riset pasar adalah suatu rancangan, pengumpulan, analisis dan pelaporan data dan temuan secara sistematis, yang relevan dengan situasi pemasaran tertentu (jenis-jenis pasar) yang dihadapai para pemasar atau perusahaan dengan menyajikan data hasil riset dengan maksud untuk dasar pengambilan keputusan pemasaran


2. Mengapa pemasar atau manajemen perusahaan memerlukan informasi yang tepat dan akurat tentang produk yang akan dijual, konsumen dan pesaing serta potensi pasar?

Jawaban : Informasi yang tepat dan akurat diperlukan dalam mengambil sebuah keputusan jangka pendek maupun jangka panjang dengan maksud untuk meningkatkan penjualan dan pendapatan dari sebuah usaha.

 3. Bagian selain bagian Marketing adalah merupakan pendukung dari bagian pemasaran, coba sebutkan alasannya?

Jawaban: Karena suksesnya bagian pemasaran merupakan kesuksesan bagianbagian lain dari perusahaan tersebut karena didukung oleh bagianbagian lain dari perusahaan.


4. Mengapa bagian marketing sering disebut jantung dari perusahaan?

Jawaban: Karena Bagian Marketing hidup matinya perusahaan, jika penjualan menurun maka perusahaan akan lesu, dan sebaliknya jika bagian marketing dapat memesarkan produk secara sukses maka perusahaan akan bergairah dan akan berjalan sesuai dengan mestinya

 5. Coba sebutkan bagian-bagian apa saja yang ada diperusahaan?

Jawaban: Bagian yang ada diperusahaan pada umum nya yaitu bagian marketing, bagian akuntansi, bagian keuangan, bagian produksi, bagian gudang, dan bagian service. Pada perusahaan yang besar organisasi akan semakin komplek akan lebih banyak perusahaan membentuk bagian-bagian di perusahaan, pada perusahaan kecil mungkin bagian-bagian pada perusahaan semakin sederhana. Bagian-bagian yang ada diperusahaan tergantung kebutuhan yang ditafsirkan oleh manajemen

Kamis, 01 Agustus 2019

Jenis jenis pasar

JENIS-JENIS PASAR

Jenis-Jenis Pasar
Jenis–jenis pasar dapat dibedakan menurut dengan bentuk kegiatan, cara bertransaksi, menurut waktunya, serta menurut jenis barangnya. 

Jenis-Jenis Pasar Menurut Bentuk Kegiatannya
Jenis pasar ini dibagi menjadi 2 yaitu pasar nyata atau pasar tidak nyata. Berikut penjelasannya : 
  1. Pasar Nyata
  2. Pasar nyata merupakan sebuah pasar dimana terdapat berbagai jenis barang yang diperjualbelikan serta dapat dibeli oleh pembeli. Contoh dari pasar nyata ialah pasar swalayan dan pasar tradisional.
  3. Pasar Abstrak
  4. Pasar abstrak merupakan sebuah pasar dimana terdapat para pedagang yang tidak menawar berbagai jenis barang yang dijual serta tidak membeli secara langsung, namun hanya menggunakan surat dagangan saja. Contoh dari pasar abstrak adalah pasar online, pasar modal, pasar valuta asing, dan pasar saham.

Jenis-Jenis Pasar Menurut Cara Transaksinya
Jenis pasar ini dibedakan menjadi pasar tradisional serta pasar modern. 
  1. Pasar Tradisional
  2. Pasar tradisional ialah pasar yang sifatnya tradisional dimana para pembeli dan penjual dapat saling tawar menawar secara langsung. Berbagai jenis barang yang diperjualbelikan merupakan barang yang berupa barang kebutuhan pokok sehari-hari.
  3. Pasar Modern
  4. Pasar modern merupakan suatu pasar yang sifatnya modern dimana terdapat berbagai macam barang diperjualbelikan dengan harga yang sudah pas dan dengan layanan sendiri. Tempat berlangsungnya dari pasar modern adalah di plaza, mal, dan tempat-tempat yang lainnya.

Jenis-Jenis Pasar Menurut Jenis Barangnya
Terdapat beberapa pasar hanya menjual 1 jenis barang tertentu, misalnya seperti pasar sayur, pasar hewan, pasar ikan pasar buah, pasar daging, dan lain sebagainya. 
  1. Pasar Barang Konsumsi
  2. Pasar barang konsumsi merupakan suatu pasar yang memperjualbelikan berbagai jenis barang yang dapat dikonsumsi guna memenuhi kebutuhan hidup manusia.
  3. Pasar Sumber Daya Produksi
  4. Pasar sumber daya produksi merupakan suatu pasar yang memperjualbelikan tentang faktor-faktor produksi, contohnya : tenaga kerja, mesin-mesin, tanah, dan tenaga ahli.


Jenis-Jenis Pasar Menurut Waktunya
Jenis pasar menurut waktunya dapat digolongkan ke dalam beberapa bentuk, antara lain : 
  1. Pasar Harian
  2. Pasar harian ialah tempat pasar di mana merupakan pertemuan antara pembeli serta penjual yang dapat dilakukan setiap harinya. Pasar harian pada umumnya menjual berbagai jenis barang kebutuhan konsumsi, kebutuhan jasa, kebutuhan bahan-bahan mentah, dan kebutuhan produksi.
  3. Pasar Mingguan
  4. Pasar mingguan ialah pasar yang dilakukan setiap seminggu sekali. Biasanya pasar mingguan terdapat di daerah yang penduduknya masih, seperti di pedesaan.
  5. Pasar Bulanan
  6. Pasar bulanan ialah pasar yang dilakukan sebulan sekali, dan terdapat di daerah-daerah tertentu. Biasanya terdapat para pembeli di pasar tersebut yang membeli barang-barang tertentu dan kemudian dijual kembali, contoh pasar bulanan adalah pasar hewan.
  7. Pasar Tahunan
  8. Pasar tahunan ialah pasar yang diselenggarakan setiap satu tahun sekali. Pasar tahunan pada umumnya bersifat nasional serta diperuntukkan untuk promosi terhadap suatu produk baru. Contoh pasar tahunan : Pameran Pembangunan, Pekan Raya Jakarta, dan lain sebagainya.
  9. Pasar Temporer
  10. Pasar temporer ialah pasar yang diselenggarakan pada waktu tertentu serta pasar temporer dapat terjadi secara tidak rutin. Pada umumnya, pasar temporer dibuka guna merayakan peristiwa tertentu. Contoh dari pasar temporer adalah Bazar.


Jenis-Jenis Pasar Menurut Keleluasaan Distribusi
Terdapat jenis pasar ini dapat dibedakan menjadi : 
  1. Pasar Daerah
  2. Pasar daerah ialah suatu pasar yang membeli dan menjual produk di dalam 1 daerah produk tersebut dihasilkan. Dapat juga dikatakan bahwa pasar daerah melayani permintaan serta penawaran hanya dalam 1 daerah.
  3. Pasar Lokal
  4. Pasar lokal merupakan suatu pasar yang membeli dan menjual produk di dalam 1 kota tempat produk tersebut dihasilkan. Dapat juga dikatakan pasar lokal melayani permintaan serta penawaran hanya dalam 1 kota.
  5. Pasar Nasional
  6. Pasar nasional merupakan kan suatu pasar yang membeli dan menjual produk di dalam 1 negara tempat produk tersebut dihasilkan. Dapat juga dikatakan pasar nasional melayani permintaan serta penjualan dari dalam negerii.
  7. Pasar Internasional
  8. Pasar internasional merupakan suatu pasar yang membeli dan menjual produk dari berbagai negara. Dapat juga dikatakan luas jangkauan dari pasar tersebut adalah di seluruh dunia. Contoh : Pasar kopi di Santos, Brazil.

Jenis-Jenis Pasar Menurut Bentuk serta Strukturnya
Jenis pasar ini dapat dibedakan menjadi 4 macam yaitu pasar persaingan sempurna, persaingan monopolistik, pasar oligopoli, serta pasar monopoli. 
  1. Pasar Persaingan Sempurna
  2. Jenis pasar persaingan sempurna dapat disebut juga pasar persaingan murni yaitu merupakan pasar di mana terdapat banyak pembeli dan penjual serta mereka sudah mengetahui keadaan pasar. 

    Pasar persaingan sempurna mempunyai beberapa ciri-ciri sebagai berikut :
    1) Barang yang diperjualbelikan sifatnya homogen (sejenis).
    2) Pembeli ataupun penjual mempunyai informasi yang lengkap mengenai pasar.
    3) Terdapat banyak pembeli dan penjual.
    4) Harga yang sudah ditentukan oleh pasar.
    5) Semua faktor produksi dapat bebas keluar masuk pasar.
    6) Tidak terdapat campur tangan dari pemerintah

    Kelemahan pasar persaingan sempurna :
    1) Tidak mendorong inovasi.
    2) Membatasi pilihan konsumen atau pembeli dalam satu barang tertentu.
    3) Persaingan sempurna yang memberikan ongkos sosial.
    4) Distribusi pendapatan yang tidak merata. 

    Contoh dari pasar persaingan sempurna adalah pasar berbagai jenis hasil pertanian. 
  3. Pasar Persaingan Tidak Sempurna
  4. Pasar jenis ini merupakan kebalikan dari pasar persaingan sempurna. Untuk pasar persaingan tidak sempurna merupakan pasar yang terdiri dari sedikit penjual serta banyak pembeli. Pada pasar ini para penjual dapat untuk menentukan harga barang. Barang-barang yang diperjualbelikan tersebut memiliki jenis yang berbeda beda atau terdapat berbagai jenis barang. Jenis-jenis pasar persaingan tidak sempurna mempunyai bentuk-bentuk pasar, antara lain :
  • Pasar Monopoli
Pasar monopoli merupakan suatu pasar yang terjadi ketika seluruh penawaran terhadap sebuah barang pada pasar yang telah dikuasai oleh salah seorang penjual atau sejumlah penjual tertentu. 

Berikut ciri-ciri pasar monopoli :
1) Hanya terdapat 1 penjual sebagai pengambil keputusan harga (guna melakukan monopoli pasar).
2) Penjual lain tidak dapat menyaingi dagangannya.
3) Pedagang lain tidak dapat masuk, hal ini karena adanya hambatan dengan undang-undang atau karena terdapat teknik yang canggih.
4) Jenis barang yang diperjualbelikan tersebut hanya semacam.
5) Tidak ada campur tangan dari pemerintah dalam masalah penentuan harga.

Kelebihan pasar monopoli :
1) Keuntungan penjual yang relatif tinggi.
2) Bagi produk yang menguasai hajat hidup orang pada umumnya diatur oleh pemerintah.

Kelemahan pasar monopoli :
1) Pembeli atau konsumen tidak terdapat pilihan lain untuk membeli tersebut.
2) Keuntungan hanya terpusat ke 1 perusahaan.
3) Terjadinya eksploitasi pembeli.

Contoh pasar monopoli : PT Pertamina (persero), dan lain sebagainya.
  • Pasar Persaingan Monopolistik
Pasar jenis ini merupakan suatu dengan banyak penjual yang menjual barang yang berbeda corak. Pasar jenis ini banyak dijumpai di sektor perdagangan eceran dan jasa. Misalnya jasa salon, toko kelontong, angkutan, dan toko obat.

Pada pasar persaingan monopolistik memiliki ciri-ciri, antara lain :
1) Terdapat banyak penjual dan banyak pembeli.
2) Barang yang dihasilkan yaitu sejenis, namun coraknya berbeda. Seperti : sabun, minyak goreng, pasta gigi, dan lain sebagainya.
3) Terdapat banyak penjual yang memiliki besarnya sama, sehingga tidak terdapat satu penjual yang dapat menguasai pasar.
4) Penjual dapat dengan mudah menawarkan barangnya di pasar.
5) Penjual memiliki sedikit kekuasaan dalam memengaruhi dan menentukan harga pasar.
6) Adanya peluang guna bersaing dalam keanekaragaman jenis barang yang dijual di pasar.

Kelebihan pasar persaingan monopolistik :
1) Penjual tidak sebanyak seperti pasar persaingan sempurna.
2) Produsen akan terpacu untuk berkreativitas.
3) Pembeli atau konsumen tidak mudah untuk berpindah dari produk satu ke produk yang lainnya.

Kelemahan pasar persaingan monopolistik :
1) Biaya yang mahal untuk ke pasar monopolistik, hal ini karena untuk masuk ke pangsa pasar tertentu dibutuhkan adanya riset dan pengembangan produk.
2) Persaingan yang sangat berat, hal ini karena pasar tersebut pada umumnya didominasi oleh berbagai jenis produk ternama. 
  • Pasar Oligopoli
Pasar jenis ini merupakan pasar yang terdiri dari beberapa penjual yang menjual suatu barang tertentu, sehingga penjual yang satu dengan yang lainnya dapat memengaruhi harga. Seperti : perusahaan rokok, perusahaan menjual mobil dan sepeda motor, perusahaan semen, dan industri telekomunikasi. 

Pasar oligopoli memiliki ciri-ciri sebagai berikut : 
1) Hanya terdapat sedikit penjual saja, sehingga keputusan dari salah satu penjual di pasar tersebut dapat memengaruhi penjual lainnya.
2) Produk-produknya yang berstandar.
3) Kemungkinan terdapat penjual lain untuk masuk ke pasar masih terbuka.
4) Adanya peran iklan yang sangat besar dalam penjualan produk tersebut.

Kelebihan pasar oligopoli : 
1) Barang yang dihasilkan memiliki beragam corak.
2) Efesiensi di dalam menggunakan sumber daya.
3) Pengembangan teknologi serta inovasi.

Kelemahan pasar oligopoli :
1) Adanya persaingan harga yang ketat.
2) Banyaknya rintangan yang kuat guna masuk ke pasar oligopoli.